Profile








  
A. Sejarah Berdirinya Pesantren

Pondok Pesantren Al- Wathoniyah berlokasi di Jalan Jend. Sudirman Desa Telutu Jaya Kecamatan Tinanggea Kabupaten Konawe Selatan Propinsi Sulawesi Tenggara, didirikan pada 5 Muharam 1398 H / 5 Desember 1978 disebuah surau yang bernama Attaqwa dengan No. Statistik Pondok Pesantren 51274050001.
Adapun sistem Pendidikan yang diterapkan adalah sorogan dan bandungan, hal ini diterapkan melalui jenjang pendidikan yang ada yaitu Madrasah Diniyah Ula, Madrasah Diniyah Wustho, dan Madrasah Diniyah Ulya. Seiring dengan perkembangan dan perjalanan waktu Pondok pesantren Al- Wathoniyah membuka Pendidikan Formal yaitu Madrasah Tsanawiyah pada Tahun 1984, Madrasah Ibtidaiyah pada tahun 1989, Madrasah Aliyah pada Tahun 1995 dan Raudhatul Athfal/TK pada Tahun 2000.
Pondok Pesantren Al-Wathoniyah di dirikan oleh :
1.      KH. Maun Djamian, S.PdI
2.      Ust. Uthoni Rusthoni
Sebagai pimpinannya adalah KH. Maun Djamian, S.PdI hingga sekarang yang dilahirkan di Ciamis pada tahun 1956. Adapun ciri Khas Pondok Pesantren Al-Wathoniyah adalah Kajian Ilmu Tauhid.

B. Pondok Pesantren sebagai Lembaga Pendidikan Agama
Pondok Pesantren Al- Wathoniyah merupakan Lembaga Pendidikan Agama yang ikut andil dalam mencerdaskan bangsa melalui pembinaan, ilmu, akhlak dan keterampilan, agar santri setelah menamatkan di Pondok Pesantren Al- Wathoniyah dapat menjadi manusia yang berakhlak mulia dan terampil.


C. VISI DAN MISI PESANTREN
1. Visi Pesantren
Terciptanya Santri yang berilmu, beriman dan berakhlak mulia serta memiliki keterampilan dan dapat mengamalkan Agama dengan baik dan benar.

2. Misi Pesantren
  1. Membekali Santri dengan ilmu pengetahuan yang bersumber kepada Al-quran dan Hadits.
  2. Memberi bimbingan kepada Santri agar dapat menjadi manusia yang bermanfaat dan berguna bagi dirinya dan orang lain.
  3. Membina santri agar menjadi manusia yang dapat hidup mandiri dan memiliki jiwa berani karena benar dan takut karena salah.
  4. Mengelola pesantren agar dapat menyatu dengan umat disekitarnya sehingga terdapat sinergi yang baik.

D. AMAL USAHA / KEGIATAN
1.      Pendidikan Formal
v  Raudhatul Athfal
v  Madrasah Ibtidaiyah
v  Madrasah Tsanawiyah
v  Madrasah Aliyah
v  Pendidikan Salafiyah Wustho
2.      Pendidikan Non Formal
v  Madrasah Diniyah Ula
v  Madrasah Diniyah Wustha
v  Madrasah Diniyah Ulya
v  Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPQ)
v  Majelis Ta’lim (Laki-Laki dan Perempuan)



SUSUNAN PENGURUS
PONDOK PESANTREN AL – WATONIYAH

Pimpinan                                             : KH. Maun Djamian, S.PdI
Wakil Pimpinan                                   : Ust. Sutirno, S.Ag
Sekretaris                                            : Herianto, SE, M.Si
Wakil Sekretaris                                  : Saryono, S.PdI
Bendahara                                           : Paikun, S.PdI
Wakil Bendahara                                : Agus Sobirin, A.Md

Bidang-Bidang
Bidang Pendidikan Madrasah                        : Samsur, S.PdI
Bidang Pendidikan Diniyah               : Triono, S.PdI
Bidang Da’wah dan Sosial                 : Warsito, S.PdI
Bidang Kemasjidan                            : Asman Rizal, ST
Bidang Pengembangan                       : Komaruddin, S.Si
Bidang Informasi dan Komunikasi     : Saepuddin, S.PdI
Bidang Pembangunan                         : Adin Khaeruddin
Bidang Wakaf, Zakat, dan Shadaqah : Sumardi
Bidang Ekonomi dan Koperasi           : Hamid Nurohman
Bidang Peternakan dan Perkebunan   : Dede Abdul Kadir, SP



DATA GURU/USTADZ DAN SANTRI PADA MADRASAH

A. DATA GURU/USTADZ
No
Nama Madrasah
Laki-laki
Perempuan
Jumlah
1
2
3
4
Raudhatul Athfal/TK
Madrasah Ibtidaiyah
Madrasah Tsanawiyah
Madrasah Aliyah
-
12
11
12
5
9
12
7
5
21
23
19
Jumlah
35
33
68

B. DATA SANTRI
No
Lembaga Pendidikan
Mukim
Tidak Mukim
Jumlah
1
2
3
4
4
RA/TK
Madrasah Ibtidaiyah
Madrasah Tsanawiyah Induk
Madrasah Tsanawiyah AlWathoniyah
Madrasah Aliyah
-
-
-
48
25
 53
276
295
10
 127
  53
276
295
58
152
Jumlah
73
 761
834

C. KEGIATAN KETERAMPILAN DAN SENI
  1. Kegiatan Keterampilan
-          Keterampilan menjahit
-          Keterampilan Komputer
-          Keterampilan Kaligrafi
-          Praktek Peternakan dan Perkebunan
-          Pidato bhs.
  1. Kegiatan Seni
-          Drum Band
-          Kasidah Rebana
-          Kasidah Modern



DATA USTADZ DAN SANTRI PADA MADRASAH DINIYAH

A.    DATA USTADZ MADIN
No
Tingkat
Laki-laki
Perempuan
Jumlah
1
2
3
Ula
Wustho
Ulya
3
2
2
3
1
2
6
3
4
JUMLAH
7
6
13

B.     DATA SANTRI MADIN
NO
TINGKAT
JUMLAH SANTRI
KETERANGAN
1
2
3
Ula
Wustho
Ulya
61
55
50
Belajar sore ,malam
dan selesai sholat shubuh

JUMLAH
166


C.    DATA MAJELIS TA’LIM
NO
NAMA MAJELIS TA’LIM
LAKI-LAKI
PEREMPUAN
JUMLAH
1
2
AL – WATHONIYAH
AL – FALAH
45
-
67
40
112
40
JUMLAH
45
107
152

D.    KEGIATAN MAJELIS TA’LIM
-          Ceramah dan diskusi tanya jawab
-          Kajian Al – qur’an dan hadits
-          Praktek Ibadah
-          Arisan ibu-ibu Majelis Ta’lim
-          Pengumpulan beras jimpitan dan sedekah untuk membantu fakir miskin


DATA TANAH DAN GEDUNG

1.      Data Tanah

No
Nama Persil
Luas Tanah
Keadaan
Kepemilikan
1
2
Tanah Lokasi
Tanah Perkebunan
10.000 m2
45.000 m2
Ditempati Bangunan
Ditanami
Milik / Wakaf
Milik / Hibah

2.      Data Gedung

No
Nama Persil
Luas Tanah
Keadaan
Kepemilikan
1
2
3
4

5
6
7
8
9
10
11
12
Masjid
Asrama Putra
Asrama Putri
Ruang Belajar

Ruang Ustadz
Ruang Keterampilan
Perpustakaan
Aula
Koperasi
Laboratorium
MCK
Kantor
400 m2
60 m2
120 m2
567 m2
189 m2
-
70 m2
108 m2
-
20 m2
63 m2
30 m2
63 m2
Rusak Berat
Permanen
Semi permanent
Permanent
Rusak berat

Permanent
Permanent

Darurat
Permanent
Semi Permanent
Permanent
Milik
Milik
Milik
Milik
Milik

Milik
Milik

Milik
Milik
Milik
Milik



KEGIATAN USAHA

Di Pondok Pesantren Al-Wathoniyah selain kegiatan rutin yang dijalankan sebagaimana halnya pondok pesantren yang lain, yakni melaksanakan kegiatan formal dan non formal yang juga telah dilakukan berbagai jenis kegiatan usaha yang bertujuan untuk menopang kelanjutan perjalanan pondok pesantren menuju kemandirian. Diantara kegiatan usaha tersebut yaitu:
  1. Usaha penggemukan sapi potong dengan jumlah 10 ekor
  2. Mengelola Koperasi Pondok Pesantren (KOPPONTREN) dengan mengelola satu unit usaha WASERDA
  3. Memanfaatkan lahan perkebunan seluas 4 Hektare, dengan tanaman:
a.       Kelapa Hybrida seluas 2 (Dua) Ha.
b.      Jati lokal 1 ( satu) Ha.
c.       Tanaman Jangka Pendek (Malawija) 1 (Satu) Ha
Dari beberapa macam usaha yang dimiliki Pondok Pesantren   Al-Wathoniyah semua berjalan dengan baik, namun demikian banyak terdapat kendala-kendala yang sangat signifikan pula, terutama adalah dari segi perawatan, baik penggemukan sapi, ternak kambing dan perkebunan kesemuanya itu terbatas pada dana operasional. Sehingga usaha yang kami lakukan tidak dapat memberikan hasil yang maksimal sehingga belum mampu untuk melengkapi sarana dan prasarana yang kami butuhkan.



SUMBER DAYA, SARANA DAN POTENSI

A.    Sumber Daya
Sumber daya yang telah dimiliki oleh Pondok Pesantren Al-Wathoniyah adalah meliputi dua macam yang saling berkaitan yaitu:
  1. Sumber daya alam, yaitu tersedianya lahan seluas 4 hektare yang sudah ditanami jati untuk kepentingan pengembangan kedepan.
  2. Sumber daya manusia, yaitu tersedianya tenaga terampil yang siap pakai untuk melaksanakan kegiatan ke pondok pesantrenan meliputi imtaq dan iptek.

B.     Sarana
Sarana yang telah dimiliki untuk pengembangan pondok pesantren adalah tersedianya lahan 45.000 m2 yang siap pakai untuk ditempati bangunan ketika yang ada sudah tidak memenuhi syarat lagi baik lingkungan maupun daya tampung santri yang letaknya tidak terlalu jauh dengan lokasi pedesaan atau dengan pondok pesantren yang ada pada saat ini (sekitar 500 meter), sehingga sangat mudah dari segi pemantauan atau pengawasannya.

C.    Potensi yang Dapat Dikembangkan
Selain potensi ilmu pengetahuan yang dapat dikembangkan sesuai dengan perkembangan zaman dengan tidak mengurangi nilai-nilai islam, pondok pesantren kami juga memiliki potensi usaha yang dapat dikembangkan diantaranya adalah:
  1. Penggemukan sapi potong
  2. Produksi kelapa menjadi kopra
  3. penggembangan koperasi melalui unit waserda
  4. pengembangan tanaman jati




RENCANA PENGEMBANGAN

A.    Rencana Pengembangan Dibidang Pembangunan
Rencana pengembangan yang akan dilakukan dibidang pembagunan adalah:
  1. Membangun gedung belajar Santri sebanyak 3 lokal
  2. Renovasi total masjid seluas 400 m2 membutuhkan Dana Rp. 1.000.000.000,- (Satu Miliar rupiah)
  3. Membangun Asrama Putra, karena yang ada sudah tidak memenuhi kapasitas.

B.     Rencana Pengembangan Dibidang Usaha
Rencana pengembangan yang akan dilakukan dibidang usaha adalah:
1.      Usaha penggemukan sapi potong dengan jumlah 60 ekor
2.      Pengadaan sapi ternak
3.      pemagaran keliling lahan untuk menempatkan sapi penggemukan
4.       Memanfaatkan lahan yang masih kosong dengan tanaman jangka panjang berupa nangka hibrida dan jeruk.
Yang kesemuanya itu memerlukan modal cukup besar untuk dapat mengembangkan usaha tersebut.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar